Laman

Senin, 18 Maret 2013

Peringatan Ulang Tahun IWAPI ke 38 di Jakarta





Wakil Ketua MPR RI Ibu Hj. Melani Leimena Suharli menghadiri dan memberikan sambutan pada acara Hari Ulang Tahun IWAPI ke 38 di Kantor Kowani Jakarta.

Dalam sambutannya Ibu Hj. Melani Leimena Suharli menyampaikan bahwa sebagai anggota IWAPI tentu sangat  mengetahui betul bahwa IWAPI sejak kelahirannya memiliki kesadaran serta tanggung jawab yang besar sebagai wanita Indonesia untuk turut serta dalam membangun Negara.

Maka tak heran apabila IWAPI sampai saat ini mampu tumbuh dan berkembang menjadi sebuah organisasi wanita pengusaha yang turut memberikan kontribusi dalam memajukan dan memperkuat perekonomian nasional dan daerah.

Saya senang melihat perkembangan kemajuan IWAPI, merasakan, mengikuti apa yang telah, sedang diperjuangkan oleh IWAPI untuk tidak henti-hentinya mengasah, mencetak perempuan untuk menjadi pengusaha. Setidaknya sejak saya sebagai Pimpinan MPR RI, selalu mengikuti, mengamati betul yang dibahas pada momentum kegiatan.

Diantaranya; pada tahun 2011 pada acara Hari Ulang Tahun Yang ke 36 telah mengangkat tema : Dengan Semangat Kewirausahaan, IWAPI bertekad Mewujudkan Wirausaha Yang Tangguh dan Berdaya Saing Untuk Memajukan Perekonomian Indonesia. Selanjutnya pada Acara Hari Ulang Tahun IWAPI yang ke-38 ini mengangkat tema : “Mencetak Perempuan Pengusaha Yang Tangguh dan Berdaya Saing”. Hal ini menggambarkan bahwa IWAPI telah bersungguh-sungguh dalam membangun dan membangkitkan dirinya sebagai perempuan dalam menata dunia usaha.

Kegiatan kali ini adalah rentetan kegiatan yang telah dilakukan IWAPI adalah suatu tahapan yang harus ditempuh untuk membuat sejarah perjalanan IWAPI di masa-masa yang akan datang, dimaksudkan IWAPI untuk terus bisa berkarya dan berkontribusi besar pada pembangunan nasional dan internasional.

Saya berkeyakinan, setelah ekonomi nasional mengalami pertumbuhan yang tinggi maka kesejahteraan rakyat terus meningkat. Pembangunan ekonomi yang produktif,  hasil-hasilnya dialirkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memajukan taraf  hidup masyarakat Indonesia.

Kita bersyukur, bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, bangsa yang kuat, bangsa yang telah mampu menghadapi segala tantangan, termasuk krisis global.

Hal lain yang tidak kalah pentinguntuk disampaikan pada acara ini adalah bahwa titik balik ekonomi global adalah bagaimana kita menghadapi ekonomi dunia yang baru. Ekonomi yang penuh dengan tantangan. Ini perlu adaptasi, inovasi, jiwa kewirausahaan dan terbuka. Ini juga perlu kerja sama agar kita sukses menghadapinya.