Ibu Hj. Melani Leimena Suharli hadir saat penyematan nama RSUP. dr.J.Leimena di Rumah Tiga, Kec.Teluk Ambon, Rabu 16/10/2019. Hj. Melani Leimena Suharli merupakan anak bungsu dari 8 bersaudara yang datang mewakili dari keluarga besar dr.Johannes Leimena.
Saat ditemui Hj.Melani mengaku bangga dan senang dengan kehadiran RSUP ini di kota Ambon Maluku, apalagi katanya pemerintah pusat memilih nama Ayahnya ( dr.Johannes Leimena ) sebagai nama rumah sakit tersebut di kampung halamannya.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, dr. Nila Moeloek, Sp.M (K)
meresmikan nama Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) pertama di Indonesia Timur
pagi tadi (16/10/2019). Rumah sakit itu resmi menyandang nama RSUP dr.
Johannes Leimena, Ambon, Maluku.
Peresmian itu sekaligus menjadikan RSUP dr. J. Leimena sebagai rumah
sakit umum pusat di daerah ke-34 sekaligus rujukan tertinggi di Maluku.
Rencananya rumah sakit baru beroperasi maksimal pada 1 Januari 2020.
Dikatakannya, Leimena menjadi dokter sejak 1930 dan pernah memegang
jabatan Menteri Kesehatan selama 21 tahun berturut-turut dan bisa masuk
dalam sejumlah kabinet berbeda.
Selain menjabat sebagai menteri
Kesehatan, Leimena yang berlatar belakang dokter, pernah juga memegang
jabatan strategis lainnya yakni Menteri Sosial, Menteri Perguruan Tinggi
dan Ilmu Pengetahuan serta wakil Perdana Menteri.
Selain itu juga
Leimena yang berpangkat Laksamana Madya di TNI-AL meruapakan sosok yang
menjadi penggagas pembentukan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
Sementara itu, Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan,
Bambang Wibowo mengatakan Pemerintah pusat juga tengah membangun dua
rumah sakit lain di kawasan timur Indonesia, yaitu RSUP di Wamena dan
Kupang.
Hanya saja, RSUP dr. J. Leimena di Ambon yang lebih dulu tuntas. Jika
ketiga rumah sakit itu beroperasi, kualitas kesehatan masyarakat di
Indonesia Timur dipastikan jauh lebih baik.
Menurutnya, Untuk kapasitas menampung pasien RSUP dr. J. Leimena
memiliki 450 tempat tidur dengan tipe RS kelas A dan tahap awal RSUP dr.
J. Leimena untuk beroperasi dengan standar kelas B dan melayani baru
239 tempat tidur.
Diketahui, Rumah sakit ini telah dibangun periode 2018-2019 itu
dibangun di atas lahan seluas 36.000 meter persegi di Wailela, Desa
Rumah Tiga Kecamatan Teluk Ambon.
Menurut Melani, Keluarga besar Leimena sangat berbahagia dengan hal tersebut. Apalagi dr. Johannes Leimena merupakan Pahlawan Nasional dari Maluku sekaligus pernah menjabat Menteri Kesehatan era Presiden RI, Soekarno. Jasanya dibidang kesehatan diharapkan tercermin dalam pelayanan prima di RSUP dr.J. Leimena tersebut.
Menurut Melani, Keluarga besar Leimena sangat berbahagia dengan hal tersebut. Apalagi dr. Johannes Leimena merupakan Pahlawan Nasional dari Maluku sekaligus pernah menjabat Menteri Kesehatan era Presiden RI, Soekarno. Jasanya dibidang kesehatan diharapkan tercermin dalam pelayanan prima di RSUP dr.J. Leimena tersebut.
Dengan diresmikan RSUP dr.J.Leimena harapan Melani adalah :
" Saya mengharapkan masyarakat Maluku terutama masyarakat di kota Ambon menikmati pelayanan kesehatan yang berkualitas. Dan semoga RSUP dr.J.Leimena bisa mencapai standar Internasional "